Home » Archives for May 2023

Semarak Unjuk Kerja SDM dubes

Semarak Unjuk Kerja SDM Dubes Mengakhiri tahun ajaran 2022/2023 SD Muhammadiyah 12 Surabaya (SDM dubes) sekolah yang beralamat di Jl. Dupak Jaya V / 21-29 Kelurahan Jepara Kecamatan Bubutan Kota Surabaya mengadakan peniliaan unjuk kerja. Senin, (29/05/2023) Untuk hari senin ini yang melaksanakan unjuk kerja adalah siswa kelas 2 dan kelas 4. Peserda kelas 4 terdiri dari kelas Al-Qodar, At- Takaasur dan Al-Kautsar. Yang terbagi dalam sepuluh kelompok. Ujian unjuk kerja dimulai dengan penampilan kelompok pertama asmaul husna yang di nyanyikan, dilanjutkan dengan menampilkan keberagaman agama, mempresentasikan statistik, karya memanfaatkan gaya, drama memgenal karakter tokoh, permainan egrang, melukis topi karya seni terapan, kegiatan ekonomi, Drama Buya Hamka, dan di tutup dengan bernyanyi dan memainkan alat musik. Kevin Aditya Suprapto dari kelas 4 Al-Qodar yang tergabung dalam kelompok 9 memperagakan ayahanda dari buya hamka. Berpenampilam memakai jas dan bersarung serta berkopya yang menggambar seorang ulama mengatakan tidak ada persiapan khusus hanya menghafal teks. Awalnya takut dan gerogi tapi setelah naik ke atas panggung semuanya berjalan apa adanya. Ujarnya Lain halnya Emir Rausan Fikri yang tergabung dalam kelompok keberagaman agama yang menjelaskan tentang macam-macam agama dan hari besar serta tempat ibadah menikmati peran tersebut karena hanya menghafal dan al ahmadulillah lancar. Ujar siswa tersebut Muhammad Dzakwan Muqoddam Yang berperan sebagai Buya Hamka mengaku senang dan bangga bisa mempelajari sosok buya hamka. Semoga meneladaninya. Ujar siswa yang punya membaca dan memancing Ustadz Sudarno wali kelas dari 4 Al-Qodar mengatakan dengan kegiatan seperti ini kemampuan anak akan terlihat dan nampak dengan jelas. Kegiatan ini tidak hanya memerlukan kecerdasan intelektual tetapi juga kecerdasan emosional dan kecerdasan sosial. Tambahnya.

Read More

Semarak Musycab PCM Bubutan

di SD Muhammadiyah 12 Surabaya Dalam rangkah Musycab PCM Bubutan Kota Surabaya mengadakan jalan sehat bersama Amal Usaha Muhammadiyah se Bubutan. Kegiatan ini di ikuti oleh SD Muhammadiyah 12 Surabaya, Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 20, dan Sekolah Para Pemimpin SMP Muhammadiyah 7 Surabaya. Jum’at (26/05/2023) Sejak pukul 06.00 Pagi peserta sudah berdatangan dengan berbagai macam kostum seperti kostum para tokoh Muhammadiyah, antara lain KH Ahmad Dahlan, KH AR Fakhruddin, Nyai Siti Walidah, dan Buya Hamka. Selain itu ada juga barisan para pendekar tapak suci putera Muhammadiyah dan barisan Hizbul Wathan. Selain siswa para guru juga memakai kostum para tokoh Muhammadiyah. Hadir dalam kegiatan jalan sehat ini adalah seluruh personil PCM Bubutan, Ustadz Yusuf Jaelani, Bapak Siswoyo, Ustadz Nyoto, Ustadz Charbudin, Ustadz Musa selain itu majelis Dikdasmen PCM Bubutan juga hadir seperti ustadz Mustaqim, Ustadz Sholeh Az-Zuhri. Dalam sambutanya Ketua PCM Bubutan Bapak Siswoyo menyampaikan kegiatan ini dalam rangkah semarak musycab Bubutan. Semoga dalam musycab nanti berlangsung dengan baik lancar, mohon doanya kepada seluruh ustadz dan ustadzah juga para siswa semuanya. Ujarnya Berangkat dari halaman SMP Muhammadiyah 7 menuju jalan Dupak Baru- jalan Raya Demak – jalan Raya Dupak – jalan Dupak Jaya dan masuk lagi ke halaman SMP Muhammadiyah 7 di Jlan Dupak Jaya VII No 49 – 53 Jepara Kecamatan Kota Surabaya Dalam jalan sehat ini di sediakan ratusan doorprize hiburan bagi peserta selain itu di siapkan juga hadiah khusus bagi para peserta yang mirip dengan tokoh-tokoh Muhammadiyah seperti Ananda El-Fath siswa kelas 6 dari Sekolah kreatif SD Muhammdiyah 20 Surabaya. Ananda El-Fath memkai kostum mirip dengan KH Ahmad Dahlan Alias Muhammad Darwis kecil. Sedangkan Ananda Meta Dari SD Muhammadiyah 12 Surabaya mendapat reward karena Mirip dengan Nyai Siti Walidah. Ustadzah Halimah mendapat reward kostum terbaik dengan seragam tapak suci lengkap dengan aksesorisnya, Adapun Ustadz Muhammadiyah Ain, Azis Muhaimin dan ustadzah Muji Sunami dari sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 20 mendapat reward karena mirip dengan tokoh Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan dan Buya Hamka serta Nyai Siti Walidah dari kategori guru. Muhammad Ain, M.Pd.I Kepala Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 20 Surabaya berharap dengan kkegiatan pawai kostum tokoh Muhammadiyah ini bisa memotivasi siswa agar merasa bangga sebagai kader Muhammadiyah serta terinspirasi untuk meneladani tokoh yang mereka perankan. Saya sendiri juga berusaha totalitas dalam menampilkan performa KH Ahmad Dahlan ini suapaya anak-anak juga demikian. Jika bapak kepala sekolah saja bangga sebagai kader Muhammadiyah maka murid-muridnya pun tidak boleh kalah semangat. Ujar nya yang juga mantan aktif Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.

Read More

Ustadzah Ini, Dapat Reward Kostum Terbaik

Dalam rangkah semarak Musyawarah Cabang Muhammadiyah ke 7 PCM Bubutan Kota Surabaya mengadakan jalan sehat. Jum’at (26/05/2023) Kegiatan ini di ikuti tiga Amal Usaha Muhammadiyah yang ada di Bubutan di antaranya SD Muhammadiyah 12, Sekolah kreatif SD Muhammadiyah 20 dan Sekolahnya Para Pemimpin SMP Muhammadiyah 7. Hadir dalam kegiatan semarak musycab ke 7 Muhammadiyah dan Musycab ke 6 Aisyiyah antara lain Seluruh pimpinan Cabang Muhammadiyah Bubutan, Majelis dikdasmen PCM Bubutan. Kegiatan ini di buka oleh Ustadz Musa Selaku Pimpinan Cabang Muhammadiyah Bubutan Rute yang dilalui dalam jalan sehat ini adalah Jalam dupak jaya V menuju jalan dupak baru sampai jalan raya demak dan berlanjut ke jalan raya dupak dan masuk lagi ke jalan dupak jaya. Dalam jalan sehat ini ada ratusan dorprize yang dibagikan. Selain itu ada juga penghargaan bagi guru yang berkostum mirip tokoh muhammadiyah. Antara lain mirip KH Ahmad Dahlan, Buya Hamka dan KH AR Fakhruddin. Ustadzah Halimah wali kelas 3 Al-A’raf SD Muhammadiyah 12 Surabaya mendapatkan reward kostum terbaik. Ustadzah Halimah memakai kostum tapak suci. Menurut ustadzah Halimah seragam ini adalah milik putranya. Saya harus tampil menyesuaikan siswa-siswinya. Kebetulan siswi kelas 3 Al-A’raf memakai kostum Seragam tapak suci semuanya. Alhamdulillah senang dan bangga bisa bersama-sama siswiku mengikuti kegiatan semarak musycab apalagi mendapatkan hadiah kostum terbaik. Terima kasih banyak ujarnya sambil tertawa bahagia.

Read More

Sawang Sinawang

Oleh : Dzanur Roin Nampak begitu indah pelangi itu, saat kita melihat di atas kepala orang. Tapi, kita tidak akan pernah melihat pelangi yang ada dikepala kita. Pepatah jawa mengatakan sejatine urip kuwi mung sawang sinawang. yang artinya hakikat hidup itu hanyalah persoalan bagaimana seseorang memandang, melihat sebuah kehidupan. Apa yang nampak indah sebenarnya hanyalah apa yang kita bayangkan. Karena kita tidak tahu apa yang sesungguhnya terjadi, kita hanya melihat yang nampak, sesuatu yang tersurat sedangkan yang tersirat penuh dengan sejuta makna. Seorang yang masih single terlihat begitu bahagia, mau apa-apa bebas terserah dia. Mau kemana-kemana tiada yang melarang. tidak dibatasi ruang dan waktu. Beda dengan mereka yang memiliki status. entah itu seorang ayah atau seorang ibu. Kebebasan mereka di batasi dengan kewajiban mereka. tidak bisa berbuat seenaknya saja. Ada hak-hak lain yang harus terpenuhi lebih dulu. Terkadang bayangan lebih menakutkan daripada kenyataan sehingga kita takut melangkah. Mau ini salah, mau itu salah. berbuat saja salah apalagi gak berbuat tambah salah. Takut hidup mati saja, takut mati jangan hidup. Hidup itu bagian dari persoalan karena kehidupan sejatinya adalah rangkaian dari persoalan demi persoalan dan tugas kita adalah menyelesaikan persoalan itu. mati tidak akan menyelesaikan persoalan justru menambah persoalan. persoalan dirimu sendiri dan persoalan orang yang kau tinggalkan. Maka dari itu jika kau sudah memiliki tekad maka lakukanlah dengan sekuat tenaga dan bertawakkalah, berserah diri kepada Allah sang pemilik segala persoalan agar persoalan kita dimudahkan dan cepat diselesaikan. Kemudian kita memohon agar hati kita selalu ditetapkan pada agamanya. Dan tidaklah kehidupan ini hanyalah sebuah permainan. Maka dari itu dalam hidup ini jangan main-main agar kita tidak dipermainkan. Dunia ini tak ubahnya seperti panggung sandiwara, tapi kehidupan kita bukan sandiwara. Maka, lakukanlah peran anda dengan sebaik-baiknya.

Read More

Siswa – Siswi SDM dubes sudah di bekali dunia komputerisasi

Siswa siswi SD Muhammadiyah 12 surabaya (dubes) sdh dibekali tentang dunia komputerisasi, karena di jaman yg serba digital ini siswa siswi mampu menggunakan komputer untuk mengambil suatu keputusan yaitu ide ide yg ter explore seperti mengambar dengan aplikasi paint, mengetik dengan Microsoft Word, dan menghitung dengan Microsoft Excel dan membuat presentasi sekaligus. Karena itu nantinya dikala siswa -siswi SDM dubes kelak sdh masuk dikelas yg lebih tinggi maka siswa siswi tidak ketinggalan jaman tentang adanya dunia komputerisasi yg sangat pesat ini. Memberikan akses komputer kepada anak-anak SD (Sekolah Dasar) dapat memberikan berbagai manfaat dan peluang, asalkan digunakan dengan bijak dan diawasi oleh orang tua atau pendidik. Berikut beberapa manfaat dan pertimbangan terkait memberikan akses komputer kepada anak SD: Manfaat: Peningkatan Pendidikan: Komputer dapat digunakan untuk pendidikan interaktif dan pembelajaran online yang dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan akademis. Pengembangan Keterampilan Teknologi: Memberikan anak-anak akses komputer sejak dini dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan teknologi yang sangat penting di dunia modern. Akses ke Sumber Daya Pendidikan: Internet menyediakan sumber daya pendidikan yang luas, memungkinkan anak-anak mengakses informasi dan materi pembelajaran yang lebih banyak. Kreativitas: Komputer dapat digunakan untuk aktivitas kreatif seperti seni digital, penulisan, dan pembuatan multimedia, memungkinkan anak-anak mengekspresikan ide dan bakat mereka. Pembelajaran Mandiri: Penggunaan komputer dapat membantu anak-anak belajar mandiri dan mengembangkan kemandirian dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka.

Read More

Silaturrahim

Silaturrahim Oleh : Dzanur Roin “Barang siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan diakhirkan ajalnya (dipanjangkan umurnya) maka hendaklah ia menyambung (tali) silaturrahim” (HR Bukhari) Siapa sich yang tidak ingin rezekinya melimpah ruah dan usia nya panjang. Barang kali tidak ada seorangpun makhluk yang bernama manusia tidak ingin memiliki rezeki yang banyak, apalagi bisa menikmatinya karena memiliki usia yang panjang. Rezeki itu tidak harus berupa materi yang berbentuk uang saja. Sehat itu juga rezeki, bayangkan kalau anda sakit berapa rupiah yang kita keluarkan untuk berobat. Demi menyembuhkan rasa sakit yang di derita berjuta-juta tak ada artinya. Rezeki itu bisa bermacam-macam rupa dan bentuk. Bisa berupa uang, kesehatan, teman, bahkan sebuah informasi itu juga termasuk rezeki. Tentu informasi yang penting dan bermanfaat, yang bisa mendatangkan kebaikan dan kemanfaatan dalam kehidupan ini. Bukan asal informasi. Apalagi kita hidup di zaman sekarang terkadang informasi bisa menyesatkan dan bisa juga menyengsarakan. Maka dari itu, bijak-bijaklah kita dalam membaca dan mengolah sebuah informasi. Jangan hanya asal baca terus sebar luas. Baca sampai tuntas kalau perlu kupas tuntas isinya, pahami, hayati dan nikmati setelah itu terserah anda. Seribu empat ratus tahun yang lalu, sang suri tauladan kita, nabi akhir zaman. Nabi Muhammad saw telah mengabarkan kepada kita semua. Bahwasanya kalau kita ingin dilapangan rezekinya dan di beri umur panjang maka hendalah kita menyambung tali persaudaraan yakni bersilaturahmi. Bahkan dalam salah satu riwayat kita diperintahkan untuk menyambung silaturahim dengan teman dan sahabat dari orang tua kita disaat orang tua kita sudah tiada. Sungguh besar manfaat dari sebuah jalinan persaudaran yang kita sebut dengan silaturahim. Dengan bersilaturahim kita merasa tidak sendiri, banyak teman dan kawan yang bisa kita ajak untuk berbagi kisah suka dan duka. Sedih dan bahagia. Terlebih lagi jalinan silaturrahim ini berpahala dari sang pencipta. Laiknya manusia adalah makhluk sosial yang berarti tidak bisa hidup sendiri tetapi saling membutuhkan satau dengan yang lainya. Yuk, kita jalin silaturahim agar hidup semakin hidup. Bukankah seribu teman terlalu sedikit dan satu musuh terlalu banyak. Dimana saja dan kapan saja kita jalin silaturrahim agar rezeki kita berlimpah dan panjang usia. Jalin ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathoniyah dan ukhuwah basyariyah.

Read More