TAQWA

TAQWA

Oleh : Dzanur Roin

“Derajat manusia disisi tuhannya bukan karna hartanya”.

Sepenggal syair lagu Rhoma Irama yang berjudul taqwa mengingatkan kita akan sebuah posisi manusia di hadapan tuhannya.

Harta yang kita kumpulkan, pagi, siang, dan malam. terasa tak berguna dihadapan sang Maha Esa.

Sejatinya harta yang kita keluarkan melalui zakat, infaq, shodaqoh dan lain-lain itulah milik kita yang sebenarnya. dalam sebuah hadist ada tiga hal yang menjadi milik kita yaitu: makanan yang sudah kita makan dan menjadi kotoran, pakaian yang kita pakai sampai rusak itulah milik kita, dan harta yang kita infaqkan di jalan Allah itulah milik kita. Jadi apa yang kita kumpulkan dan kita simpan belum tentu jadi milik kita.

Kembali ke pokok bahasan yaitu taqwa. Apa sich taqwa itu? Taqwa menurut bahasa berarti takut. berbeda takut dengan manusia. semakin takut pada manusia kita semakin menjauh, tak berharap bertemu, apalagi bertatap muka.

Taqwa itu menjalankan segala perintah dan meninggalkan segala laranganya. itulah yang di sebut dengan taqwa yang sesungguhnya. Kalau sekedar menjalankan perintah dan masih melakukan apa yang di larang maka itu bukan taqwa. sebaliknya tidak pernah melaksanakan apa yang di perintahkan juga meninggalkan segala larangannya tidak disebut juga dengan taqwa.

Kenapa kita harus bertaqwa. karena taqwa adalah sebaik sebaiknya bekal. kita hidup di dunia ini hanya sementara dan akan kembali kepada kehidupan yang nyata dan abadi, Dan dengan taqwa itulah kita berbekal.

Janji Allah kepada orang yang bertaqwa sunguh-sungguh luar biasa. kalau kita bertaqwa dalam hidup ini, Allah akan memberikan solusi dan jalan keluar dari setiap persoalan yang kita hadapi. dengan bertaqwa, Allah akan memberi kita rezeki yang tidak pernah kita sangka dan kita kira darimana berasal. rezeki itu bisa berasal dari siapapun, kapanpun, dan dimanapun, dan berupa apapun. maka dari dari itu mari kita bertaqwa.

Dengan menjadi orang yang bertaqwa Allah akan menjadikan segala urusan kita menjadi lebih mudah. Yang sulit tidak akan menjadi rumit apalagi yang gampang tidak akan menjadi persoalan di kehidupan ini. dengan taqwa pula Allah akan menghapus dosa-dosa kita, baik itu dosa yang sengaja kita lakukan. seperti ucapan dan perbuatan kita. terlebih lagi dosa yang tidak sengaja kita lakukan. selama itu bukan dosa syirik yaitu dosa menyekutukan Allah. Menyamakan Allah dengan segala hal. Dengan bertaqwa pula Allah melipat gandakan setiap amal perbuatan baik kita dengan berlipat-lipat ganda.

Semoga dipenghujung ramadhan ini kita bisa memaksimalkan dan mengoptimalkan bulan berkah ini agar kita menjadi hamba-hambanya yang bertaqwa. bukankah tujuan dari puasa ini adalah kita menjadi hamba-hambanya yang Tattaquun.

Sesungguhnya yang paling mulia di antara kalian disisi Allah adalah orang yang paling bertaqwa.